Selasa, 11 Agustus 2009

PENGELUARAN SETELAH PEROLEHAN AKTIVA TETAP

Pengeluaran-pengeluaran untuk aktiva tetap akan timbul selama kita menggunakan aktiva tetap. Biasanya pengeluaran itu mempunyai pengaruh terhadap harga pokok yang akan mempengaruhi biaya penyusutan.
Menurut PSAK No. 16 (2004:16. 4):

Pengeluaran-pengeluaran setela perolehan awal suatua aktiva tetap yang memperpanjang masa manfaat keekonomian dimasa yang akan dating dalam bentuk peningkatan kapasitas,, mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja harus ditambahkan pada jummlah tercatat ativa yang bersangkutan”.

Pengeluaran-pengeluaran yang dimaksud dapat menjadi dua, yaitu:
a. Pengeluaran penghasilan atau pendapatan (Revenue Expenditure)
Yaitu pengeluaran-pengeluaran untuk memperoleh suatu manfaat yang hanya dirasakan dalam periode akuntansi yang bersangkutan. Oleh karena itu, pengeluaran-pengeluaran tersebut dicatat dalam rekening biaya dan diakui sebagai beban pada saat terjadi. Pengeluaran ini merupakan pengeluaran untuk perbaikan atau perawatan aktiva tetap untuk menjaga manfaat keekonomian dimasa yang akan datang yang diharapkan perusahaan untuk mempertahankan standar kinerja semula atas suatu aktiva.
b. Pengeluaran Modal ( Capital Expenditure)
Yaitu pengeluaran-pengeluaran untuk memperoleh suatu manfaat yang akan dirasakan lebih dari satu periode akuntansi. Pengeluaran- pengeluaran ini dicatat direkening aktiva atau akumulasi penyusutan.
Berikut ini diuraikan mengenai pengeluaran-pengeluaran yang biasanya terjadi yang menyangkut aktiva tetap yang diuraikan Sofyan syafri Harahap (1999:49) antara lain:
a. Pemeliharaan (Maintenance)
Pengeluaran ini bertujuan untuk memelihara aktiva tetap agar tetap dalam kondisi yang baik dari waktu ke waktu. Pengeluaran ini bersifat biasa dan berulang-ulang serta tidak menambah umur aktiva tetap.
b. Reparasi (Repairs)
Pengeluaran ini bertujuan untuk memperbaiki aktiva dari kerusakan atau mengganti alat-alat yang rusak agar dapat dipergunakan kembali dan berfungsi sebagaimana semestinya.
c. Perbaikan (Betterment atau Improvement)
Merupakan pengeluaran yang bertujuan untuk menyempurnakan suatu aktiva tetap atau membuat perubahan dari bentuk dan kerangka aktiva sehingga meningkatkan kapasitas dan jasa yang diberikan.
d. Penambahan ( Addition)
Penambahan ini bertujuan untuk memeperluas atau memperbesar fasilitas yang dimiliki suatu aktiva tetap, misalnya perluasan bangunan, pembangunan gedung parker, dan lain-lain.
e. Perombakan (Rearrangement)
Pengeluaran ini bertujuan untuk merombak mesin dan peralatan untuk kemudian dipasang kembali sehingga lebih ekonomis dan efisien.
f. Penggantian ( replacement)
Penggantian adalah pengeluaran untuk mengganti aktiva atau suatu bagian dari aktiva tetap dengan unit baru yang sejenis, penggantian ini biasanya terjadi karena aktiva lama sudah tidak lagi berfungsi dengan baik atau rusak

Tidak ada komentar: